Fenomena Jual Beli Online Di Indonesia
Teknologi baru saat ini telah memudahkan manusia dalam segala bentuk kemudahan. Bisa dibilang, kita sudah ketergantungan dengannya, dimana dalam sehari kita tak dapat hidup tanpa bersentuhan dengan teknologi. Teknologi telah mendekatkan orang sejauh apapun namun sangat mudah untuk berkomunikasi, jarak bukan lagi sebuah halangan berkomunikasi. Teknologi tidak semata-mata memberikan kemudahan dalam berkomunikasi, akan tetapi juga memberi kemudahan dalam bisnis, yaitu bisnis online.
Menurut laporan Nielsen Indonesia yang dipublikasikan
triwulan pertama tahun 2014, konsumen Indonesia mulai menyukai belanja online
seiring dengan meningkatnya penetrasi Internet di Indonesia. Mereka senang
membaca ulasan dan mencari informasi mengenai produk dan jasa yang dibutuhkan.
Menurut We Are Social, per Januari 2014 pengguna Internet di Indonesia mencapai
72 juta pengguna atau 29 persen dari populasi. Asosiasi Penyelenggara Jasa
Internet Indonesia (APJII) memperkirakan, di akhir tahun 2014 jumlah pengguna
Internet di Indonesia akan mencapai 107 juta dan menjadi 137 juta atau 54
persen populasi di akhir tahun 2015.
Online shop pada prinsipnya sama dengan pedagang offline
shop, dalam online shop kita hanya membutuhkan suatu koneksi internet yang
mampu menghubungkan kita pada orang lain. Belanja online berarti kita
berbelanja lewat dunia virtual, tokonya pun virtual. Seperti namanya, online
shop memerlukan saluran internet untuk terus terhubung dengan pelanggan ataupun
untuk mencari produk dan informasi yang dibutuhkan untuk meningkatkan
pendapatan. Teknologi baru bagi pemilik online shop sangat berguna untuk
menjual dagangannya, teknologi memiliki peran dalan online shop yaitu:
1. Memperlancar Komunikasi
2. Menarik Konsumen
3. Efektivitas Biaya
4. Bisa Berbisnis 24 Jam
5. Membuka Lapangan Kerja Baru
6. Memberikan Pengetahuan dan Sumber
Informasi
Seiring
meningkatnya penetrasi internet di Indonesia, sebagiam orang yang lebih
menyukai belanja online daripada belanja offline karena tidak perlu repot
datang langsung ke toko. Banyak online shop yang menjual dagangannya lewat
facebook, twitter, instagram, messanger, olx, bukalapak, trivago, dan situs
berbagai situs lain. Alasan kenapa mereka lebih memilih belanja online:
- Konsumen butuh produk tersebut
- Konsumen menginginkan produk tersebut
- Produk susah dicari di toko offline
- Produk mempunyai kelebihan yang tidak ada di toko lain
- Produk unik dan menarik
- Ada penawaran khusus
- Konsumen enggan untuk mencari di toko offline
Berdasarkan
survei yang diselenggarakan oleh APJII dan PUSKAKOM UI sebanyak 58% pelaku
belanja online adalah perempuan, maka tidak terlalu mengherankan apabila
pakaian menjadi komoditas yang paling laku. Karena proses jual beli yang
dilakukan dalam dunia virtual, pembayaran dilaukan melalui BANK. SMS banking
merupakan metode pembayaran yang paling sering digunakan, meliputi 67% dari
total pengguna. Selain menggunakan SMS Banking, pembayaran juga bisa dilakukan
melalui internet banking dan transfer tunai.
Selain
memiliki alasan untuk membeli produk secara online, banyak juga alasan untuk
tidak melakukan pembelian secara online. Alasan yang membuat mereka tidak
melakukan belanja online antara lain:
- Khawatir kualitas produk tidak sesuai dengan yang diharapkan
- Takut akan keamanan informasi
- Kurangnya kontak fisik dengan penjual
- Takut barang tidak sampai
Demikianlah pembahasan tentang Jual
Beli Online di Indonesia, semoga bermanfaat.
Komentar
Posting Komentar